Home » Artikel Kesehatan » Makanan dan Minuman yang Harus Dihindari Setelah Tambal Gigi
Makanan dan Minuman yang Harus Dihindari Setelah Tambal Gigi penting dipahami untuk menjaga hasil perawatan. Informasi ini membantu pasien menjaga tambalan tetap kuat. Edukasi mengenai pantangan setelah tambal gigi juga mencegah iritasi atau kerusakan ulang.
Tambalan gigi membutuhkan waktu untuk mengeras. Tekanan yang berlebih dapat membuat tambalan longgar. Pemahaman makanan yang tidak boleh setelah menambal gigi membantu mengurangi risiko tersebut.
Makanan keras dapat memberi tekanan kuat pada tambalan. Hindari kacang keras atau kerupuk tebal. Pantangan setelah tambal gigi ini membantu menjaga struktur gigi tetap stabil.
Makanan lengket mudah menarik tambalan. Contohnya permen karamel atau dodol. Makanan dan Minuman yang Harus Dihindari Setelah Tambal Gigi termasuk jenis lengket karena dapat menggeser tambalan.
Suhu panas dapat menyebabkan sensasi ngilu. Panas juga bisa memengaruhi kestabilan bahan tambal. Menghindari makanan yang tidak boleh setelah menambal gigi membantu mempercepat adaptasi gigi.
Minuman dingin dapat memicu sensitivitas. Kandungan asam pada soda juga melemahkan gigi. Pantangan setelah tambal gigi ini membantu mencegah iritasi lebih lanjut.
Daging berserat membuat gigi bekerja lebih keras saat mengunyah. Tekanan kuat dapat memengaruhi tambalan baru. Makanan dan Minuman yang Harus Dihindari Setelah Tambal Gigi mencakup makanan berserat tebal.
Waktu terbaik untuk menghindari makanan ini adalah 24 jam. Pada tambalan tertentu, waktu bisa lebih lama. Konsultasikan kembali bila muncul rasa ngilu berkepanjangan.
Sikat gigi dengan lembut. Gunakan pasta gigi rendah abrasif. Hindari kebiasaan menggigit benda keras. Edukasi ini mendukung hasil tambalan bertahan lama.
Kunjungi Wahid Dental di Wahid Clinic untuk konsultasi dan tindakan gigi oleh tim dokter berpengalaman.
Cek instagram @wahidclinic untuk info kesahatan menarik lainnya! https://www.instagram.com/wahidclinic
adalah pimpinan Wahid Clinic, beliau merupakan anggota dari Ikatan Ahli Urologi Indonesia, dan menamatkan pendidikan Kedokteran Umum dan Spesialis Urologi di Universitas Indonesia.
Saat ini beliau juga berpraktik pada Poli Urologi Wahid Clinic setiap sabtu
adalah Supervisor KGH unit hemodialisa kami, Beliau meluluskan pendidikannya di Universitas Padjadjaran sebagai Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Ginjal-Hipertensi.
salah satu perawat mahir yang berpraktik di wahid clinic pun adalah anak didik langsung saat pelatihan hemodialisa di RSPAD
adalah dokter Spesialis Penyakit Dalam, yang telah berpengalaman bertahun-tahun,
Pada tahun 1995, beliau lulus dari Universitas Indonesia dan mendapat gelar Dokter Umum. Setelah itu, beliau kembali melanjutkan pendidikan Spesialis Penyakit Dalam di Universitas Indonesia dan lulus pada tahun 2006.
dr Risya Salimah menyelesaikan pendidikan Kedokteran Umum di Universitas Jenderal Soedirman, dan telah menyelesaikan pelatihan hemodialisa di RSPAD, dan saat ini beliau dipercaya sebagai kepala ruangan unit hemodialisa dibawah supervisor dan bimbingan dr Deden Djatnika, SpPD dan Brigjen TNI dr. Jonny SpPD KGH
Klinik Utama Wahid adalah klinik indonesia dengan komitmen memberikan layanan kesehatan yang expert, profesional, berkualitas, serta up – to – date dengan pelayanan dan teklonolgi berstandar internasional.
PERHATIAN!
PT.MENARA PUTIH CEMERLANG teregistrasi & terdaftar pada Kementerian Hukum & Ham
Tindakan DDoS, Phising, Brute Force, Cookie Theft, Watering Hole, MitM, sniffing, ClickJacking, SQL injection, Exploiting serta berbagai Teknik Illegal Gaining Access lainnya terhadap objek website ini (wahidclinic.id), tanpa ragu akan kami jerat pasal berlapis 27,28,29,30 dan pasal 46 UU ITE tahun 2008.